Orang-orang di Indonesia pada umumnya beranggapan bahwa tidur yang baik adalah dengan memakai baju. Biasanya, orang tua akan memberi peringatan kepada kita untuk memakai baju saat tidur agar kita tidak masuk angin. Maka dari itu, orang-orang pun banyak yang menjadikan piama sebagai suatu kebutuhan sebagai pakaian yang dapat digunakan ketika kita tidur.
Meskipun begitu, serangkaian penelitian yang dilakukan oleh beberapa ahli telah membuktikan bahwa tidur tanpa menggunakan pakaian apapun alias telanjang itu dapat memberikan manfaat yang baik bagi kesehatan kita. Mau tahu manfaat apa saja yang bisa kita dapatkan dengan tidur telanjang? Langsung aja yuk, kita kepoin di bawah ini!
Spoiler for 1. Tidur telanjang ternyata baik untuk kesehatan alat vital wanita:
Sejumlah peneliti dari Universitas California, Amerika Serikat, membuktikan bahwa tidur dengan menggunakan pakaian dapat menyuburkan pertumbuhan bakteri-bakteri tertentu khususnya di bagian vagina. Dengan tidur telanjang, alat vital wanita mendapatkan aliran udara yang lebih banyak sehingga mengurangi resiko tumbuhnya bakteri yang dapat mengurangi kesehatan alat vital.[/SPOILER]
Spoiler for 2. Tidur telanjang baik untuk kualitas sperma pada pria:
Studi yang dilakukan di Finlandia menunjukkan bahwa kualitas sperma yang baik dapat dibantu dengan suhu yang tidak terlalu hangat saat pria sedang tidur. Maka dari itu, jika pria hendak memiliki kualitas sperma yang sehat, ada baiknya jika tidur dilakukan dalam kondisi telanjang. Selain untuk kualitas sperma, tidur telanjang pun dapat mencegah pertumbuhan bakteri yang tidak diinginkan pada alat vital pria.[/SPOILER]
Spoiler for 3. Dapat meningkatkan kualitas tidur:
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa tidur telanjang itu dapat membantu meningkatkan kualitas tidur kita. Pasalnya, saat kita tertidur, tubuh kita mengalami penurunan suhu. Christine Hansen, selaku founder dari sleeplikeaboss.com dan ahli kesehatan, mengatakan bahwa saat kita tidur dalam kondisi berpakaian, penurunan suhu tubuh akan terganggu sehingga dapat menyebabkan kualitas tidur yang kurang baik. Akan tetapi, jika kita tidur di tempat yang sangat dingin—misalnya saat kemping di tempat terbuka, tubuh tetap harus dibungkus dengan pakaian hangat agar nantinya metabolisme tubuh kita tidak menurun secara drastis sehingga kita dapat terkena hipotermia.[/SPOILER]
Spoiler for 4. Dapat meningkatkan rasa percaya diri:
Dilansir dari sleeplikeaboss.com, tidur telanjang dapat meningkatkan rasa percaya diri akan tubuh kita sendiri. Ketika tidur telanjang, kita akan terbebas dari norma tentang kesopanan dalam berpakaian sehingga kita dapat lebih mengenal tubuh sendiri sekaligus bisa membanggakannya. Secara tidak langsung, hal itu dapat membantu peningkatan rasa percaya diri kita loh.[/SPOILER]
Spoiler for 5. Membuat kulit lebih sehat dan nampak bercahaya:
Hal ini lebih berlaku kepada orang yang menggunakan alas tidur dengan kualitas yang baik. Saat kita tertidur di ranjang dalam keadaan telanjang, kulit kita akan lebih leluasa untuk menerima sirkulasi udara sehingga kulit kita dapat beregenerasi dengan baik.[/SPOILER]
Spoiler for 6. Mengurangi rasa cemas:
Tidur telanjang dapat menyebabkan regulasi yang baik pada temperatur tubuh kita. Jika kita tidur dalam keadaan berpakaian, peningkatan hormon kortison akan meningkat karena suhu yang tidak teregulasi dengan maksimal. Jumlah hormon kortison yang terlalu tinggi ini dapat memicu timbulnya kegelisahan.[/SPOILER]
Spoiler for 7. Lebih mudah untuk tertidur:
Pakaian dapat membuat tubuh kita tidak bebas dan leluasa sehingga secara tidak langsung dapat membuat kita menjadi sulit tidur. Maka dari itu, dengan tubuh yang leluasa dan tidak terhambat oleh pakaian, kita pun dapat lebih mudah tidur.[/SPOILER]
Itulah beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan tidur telanjang. Akan tetapi, kalau misalnya suhu di ruangan kamu dingin, ada baiknya jika kamu tetap menggunakan selimut ya! Nanti malah masuk angin!