Selasa, 29 Agustus 2017
Model busana biasanya adalah gadis belia hingga wanita muda yang memiliki penampilan menarik, namun model busana di Tokyo ini akan membuat siapa saja menolehkan pandangannya dan terkesima melihatnya karena berupa “boneka hidup” bernama Lulu Hashimoto.
Ide menghadirkan Lulu digagas oleh Hitomi Komaki, seorang perancang busana berusia 20 tahun yang dibantu oleh desainer bernama Koh Ueno dalam menciptakan stocking dengan pola seperti sendi boneka.
Dilansir dari berbagai sumber, model busana di Tokyo ini mengenakan kostum lengkap yang terdiri dari wig, topeng dan stocking berpola seperti boneka. Komaki terinspirasi dari “kigurumi” yang dalam bahasa Jepang adalah sebutan untuk kostum maskot, dan membawanya ke tingkat yang baru yang memungkinkan “boneka” itu bergerak seperti manusia. “Saya sangat menyukai boneka dan bagi saya, lambang kelucuan itu adalah boneka,” ujar Komaki.
Walau identitas dari siapa yang sebenarnya ada di dalam kostumnya itu dirahasiakan, Lulu Hashimoto mampu mengaburkan batas antara realita dan fiksi hingga menjadi populer di kalangan penggemar subkultur Jepang. Lulu juga telah menarik perhatian dan memikat puluhan ribu penggemar di media sosial seperti Twitter dan Instagram.
![]()
![]()
Ia juga termasuk di antara 134 kandidat semi final kontes kecantikan tahunan Miss iD, yang mencakup karakter “non-manusia” yang dipilih dari sekitar 4.000 pendaftar, di mana pemenangnya akan diumumkan pada bulan November nanti.
Ide menghadirkan Lulu digagas oleh Hitomi Komaki, seorang perancang busana berusia 20 tahun yang dibantu oleh desainer bernama Koh Ueno dalam menciptakan stocking dengan pola seperti sendi boneka.
Dilansir dari berbagai sumber, model busana di Tokyo ini mengenakan kostum lengkap yang terdiri dari wig, topeng dan stocking berpola seperti boneka. Komaki terinspirasi dari “kigurumi” yang dalam bahasa Jepang adalah sebutan untuk kostum maskot, dan membawanya ke tingkat yang baru yang memungkinkan “boneka” itu bergerak seperti manusia. “Saya sangat menyukai boneka dan bagi saya, lambang kelucuan itu adalah boneka,” ujar Komaki.
Walau identitas dari siapa yang sebenarnya ada di dalam kostumnya itu dirahasiakan, Lulu Hashimoto mampu mengaburkan batas antara realita dan fiksi hingga menjadi populer di kalangan penggemar subkultur Jepang. Lulu juga telah menarik perhatian dan memikat puluhan ribu penggemar di media sosial seperti Twitter dan Instagram.
Ia juga termasuk di antara 134 kandidat semi final kontes kecantikan tahunan Miss iD, yang mencakup karakter “non-manusia” yang dipilih dari sekitar 4.000 pendaftar, di mana pemenangnya akan diumumkan pada bulan November nanti.