6 Perusahaan Yang Lebih Menghargai Soft Skill-mu Daripada IPK atau Gelarmu

6 Perusahaan Yang Lebih Menghargai Soft Skill-mu Daripada IPK atau Gelarmu

Untuk meraih gelar, baik itu sarjana, master, maupun doktoral, tak jarang kita kerap menghalalkan segala cara untuk mendapatkannya. Padahal pada akhirnya, yang paling penting dari itu semua adalah skill yang kamu miliki di bidang tersebut.

Cakap atau tidaknya kamu adalah yang utama. Jadi, gelar bukan lagi menjadi sebuah persoalan. Beberapa instansi atau perusahaan memang masih menjunjung tinggi gelar-gelar. Tapi percayalah, masih ada perusahaan yang lebih mengedepankan skill. 6 perusahaan ini contohnya:


1. Apple Inc. adalah perusahaan besar yang akan menggajimu $42.000 per tahun jika kinerjamu mengagumkan!

6 Perusahaan Yang Lebih Menghargai Soft Skill-mu Daripada IPK atau Gelarmu

Kalau kamu cinta dengan produk Apple, punya mimpi ingin bekerja di sana namun tak punya gelar sarjana, maka tak perlu cemas. Kalau kamu mendaftar dan diterima bekerja di Apple, mereka akan menempatkanmu di bagian retail.

Soal gaji? Jangan khawatir. Kamu akan dibayar $12 per jam. Kalau kinerjamu mengagumkan, bahkan kamu bisa mengumpulkan $42.000 per tahun, lho. Enak, kan?



2. Google nggak akan memedulikan nilai dan gelarmu. Yang dicari justru calon karyawan yang berjiwa kepemimpinan, problem solver dan rendah hati

6 Perusahaan Yang Lebih Menghargai Soft Skill-mu Daripada IPK atau Gelarmu


Bisa bergabung dengan perusahaan raksasa sekelas Google tentulah sebuah kesempatan yang menggiurkan. Gaji besar, belum lagi fasilitasnya begitu wah. Bisa dibilang bekerja di Google adalah impian anak muda masa kini. FYI nih guys, ternyata Google nggak begitu memedulikan nilai yang kamu dapat di bangku perkuliahan. Ketika kamu tengah interview di Google, perusahaan ini nggak akan menghujanimu dengan sederet pertanyaan yang membuang-buang waktu.

Sebaliknya, kalau kamu berjiwa kepemimpinan, problem solver, pribadi yang berani beda, peduli pada lingkungan salah, mengakui kesalahan, dan rendah hati, maka kamu berpotensi untuk menjadi karyawan Google. Tuh, nggak perlu persyaratan yang ngejelimet untuk menjadi karyawan Google.

Kalau kamu terbiasa mendaftar di sebuah perusahaan dan sering menerima serangkaian pertanyaan pada saat wawancara (yang kebanyakan polanya standar), maka kamu tak akan menemukannya saat kamu mendaftar di Google.

Yang Google butuhkan adalah karyawan yang memiliki jiwa kepemimpinan yang baik, pandai, cepat dalam mengatasi masalah, serta membumi alias rendah hati. Tuh, nggak ribet, kan? Untuk jadi karyawan di Google, ijazah, gelar, IPK, berapa pun jumlahnya, di manapun kampusmu, Google nggak akan peduli. Sekali lagi: NGGAK AKAN PEDULI!



3. Ernst and Young, salah satu firma akuntansi terbesar di dunia mencabut gelar sarjana dari persyaratan perekrutan mereka. Ada yang berani coba?

6 Perusahaan Yang Lebih Menghargai Soft Skill-mu Daripada IPK atau Gelarmu

Bahkan salah satu perusahaan firma akuntansi terbesar dunia yang cabangnya tersebar di sejumlah negara, juga memberanikan diri untuk enggan menjadikan gelar pendidikan sebagai syarat perekrutan mereka. Banyak perusahaan lain yang kemudian mengikuti jejak perusahaan satu ini. Sementara itu Ernst and Young (EY) tergolong perusahaan yang asyik untuk bekerja. Dibanding perusahaan lain, promosi jabatan di EY terbilang cepat. Belum lagi fleksibilitas dan kompensasinya yang kompetitif. Jelas saja bekerja di perusahaan ini menggiurkan.


Quote:It found no evidence to conclude that previous success in higher education correlated with future success in subsequent professional qualifications undertaken.

Maggie Stilwell, Ernst & Young s managing partner for talent

via www.insidermonkey.com

Belum ada bukti untuk menyimpulkan bahwa kesuksesan di bangku perkuliahan berkolerasi dengan kesuksesan di masa depan.


Bagi Ernst and Young, tak ada bukti yang menyimpulkan bahwa kesuksesan di bangku perkuliahan memiliki korelasi yang lurus dengan kesuksesan seseorang di masa depan. Ernst and Young (perusahaan firma akuntansi ternama) termasuk perusahaan yang asyik untuk bekerja.


4. Nggak hanya memperkerjakan lulusan setingkat SMA, Starbucks juga begitu memanjakan karyawannya dengan sederet fasilitas yang menggiurkan!

6 Perusahaan Yang Lebih Menghargai Soft Skill-mu Daripada IPK atau Gelarmu

Siapa tak kenal gerai kopi kenamaan ini? Bahkan di Indonesia pun cabangnya tersebar di sejumlah kota besar. Tahukah kamu bahwa sudah menjadi rahasia umum jika Starbucks merekrut lulusan setingkat SMA. Meski tak memandang latar belakang pendidikan karyawannya, namun bukan berarti perusahaan kopi raksasa ini asal-asalan dalam memperlakukan karyawannya. Setidaknya baristanya bisa menikmati Spotify premium secara gratis dan setiap minggunya dapat gratisan kopi dan teh. Duh, asyiknya Hal tersebut sejalan dengan prinsip mereka bahwa karyawan adalah partner bagi mereka. Tertarik jadi barista di gerai kopi mereka?

Quote:Strabucks siap memperkerjakan karyawan dengan lulusan setingkat SMA dan mereka semua diberi fasilitas menarik!


5. PricewaterhouseCooper (PwC) menganggap nilai A di kampus itu bukan jaminanmu meraih kesuksesan!

6 Perusahaan Yang Lebih Menghargai Soft Skill-mu Daripada IPK atau Gelarmu

Di lapangan, banyak terjadi kasus begini: peraih nilai A di kampus swasta dianggap lebih rendah dibanding peraih nilai A dari kampus negeri atau kampus-kampus ternama. Padahal, pada akhirnya ini bukan soal berapa nilai yang dimiliki oleh mahasiswa tersebut atau dari mana kampus mahasiswa tersebut. Namun, lebih kepada skill yang dimiliki oleh orang tersebut. Kalau kalian merasakan keresahan serupa dan khawatir soal karir di masa depan, cobalah mendaftar ke PricewaterhouseCooper atau yang lebih akrab disebut PwC! Sebuah perusahaan firma akuntansi ternama selain Ernst and Young. Worth it!


Quote:Through broader access to talented young people, who may not have strong historical academic performance at school but have gone on to perform well at university and have all-round proven capabilities

PricewaterhouseCooper (PwC)

via www.theguardian.com

Demi akes yang lebih luas untuk anak muda berbakat, yang nggak memiliki sejarah akademis yang oke di sekolah, tapi memiliki performa yang baik di kampus dan punya kapabilitas yang diakui.



6. Penguin Random House, perusahaan penerbitan yang sangat menghargai semangat para karyawannya!

6 Perusahaan Yang Lebih Menghargai Soft Skill-mu Daripada IPK atau Gelarmu


Kamu begitu mencintai dunia penerbitan buku dan sangat ingin bekerja di dunia penerbitan, namun tak punya gelar? Santai saja! Masih ada perusahaan yang lebih menghargai hal-hal yang berbau soft skill ketimbang hal-hal yang kelihatan, seperti IPK dan gelar-gelar.

Cobalah mendaftar bekerja ke Penguin Random House, sebuah perusahaan penerbitan buku. Di sini, gelar sama sekali bukan hal utama. Hal yang paling utama ialah potensimu untuk berkembang, kreativitas yang kamu miliki, dan ide-ide brilian yang nanti bisa kamu cetuskan agar membuat perusahaan menjadi lebih berkembang.


LihatTutupKomentar